Friday, 10 August 2012

Saya Marah

Sori ya kalo akhir-akhiri ni postingan blog saya berisi curhatan-curhatan pribadi...hihi.

Kali ini saya ingin tanya, apa yang kamu lakukan ketika kamu bete, kesel, marah atau apalah itu yang membuat suasana hati jadi nggak karuan...

Ada beberapa orang yang menjawab, " kalo gue marah, gue akan mengutarakan isi hati sambil bentak-bentak ke orang yang buat gue marah !!!", "Kalo gue akan ngomel-ngomel, curhat ke temen deket gue!!"
, ada lagi yang jawab "Kalo gue akan diam seribu bahasa, mengasingkan diri!!" yappp....jawaban terakhir itu gue banget.

Entah sejak kapan kalau saya sedang marah, saya akan menjadi anak pendiam dan terkesan jutek!. Tapi seingat saya, sepertinya sejak saya SMP saya sudah melakukan aksi diam seribu bahasa itu. Fyuhh...
Saya ingat waktu saya marah dengan sahabat saya di SMP, SMA, saya langsung bersikap jutek, diam seribu bahasa dengan teman saya itu hahahaha.....Pokoknya bawaannya itu males banget mau ngomong, ketemu sama dia! hihihihi

Aksi diam seribu bahasa itu sebenarnya bukan hanya karena saya sedang bad mood saja, tapi karena selama masa itu saya sedang merenung, interopeksi diri, selain itu karena memang saya malas untuk berdebat dengan orang yang membuat hati saya marah, kesal itu. Menurut saya, marah saja sudah membuat saya "capek" apalagi kalau harus mengutarakan kemarahan saya yang bisa-bisa membuat saya capek karena harus saling bantah, ngomong dengan nada tinggi pula.

Aksi diam tersebut juga sebenarnya salah satu cara saya untuk menyembuhkan kemarahan dalam hati ini. Ketika saya sudah menemukan "obat" nya sendiri, saya akan bersikap normal kembali haha...

Terkadang saya iri dengan orang-orang yang bisa mengutarakan kemarahannya itu langsung ke orang yang dituju, karena mungkin dengan tindakan itu masalah akan cepat "clear" dengan segala konsekuensinya.
Saya sendiri sadar ketika marah saya tidak boleh selamanya diam, menunggu orang yang membuat kita marah itu sadar akan kesalahannya. Ketika sudah tidak bisa lagi dibiarkan, saya juga pasti akan mengungkapkan segala kemarahan saya.  Hmm...tapi semoga saya masih bisa mengontrol diri untuk tidak menyakitkan hati orang lain :D


Oiya btw, hari ini sudah memasuki minggu terakhir puasa...Semoga kita semakin meningkatkan ibadah di bulan Ramadhan ini :))